Pedomanku.id | Bupati Fakfak, Provinsi Papua Barat, Untung Tamsil, S.Sos,M.Si menyerahkan Tempat Penampungan Koperasi (TPK) kepada Kelompok Usaha Nelayan yang tergabung dalam Koperasi Bahari Jaya. TPK yang berlokasi di Pasar Danaweria Distrik Fakfak Tengah itu diserahkan pada, Senin, 30 Januari 2023, sore.
Bupati Untung Tamsil, disaksikan Kepala Dinas Koperasi, Kepala Distrik, dan Kepala Dinas Perindustrrian dan pedagangan (Disperindag) langsung menyerahkan kunci kantor yang dibiayai anggaran Otonomi Khusus (Otsus) tahun 2022 tersebut.
Di tengah tengah sambutannya, bupati termuda 44 tahun (periode 2021-2024) ini mengemukakan, selain penyerahan gedung Koperasi Bahari Jaya yang dibangun Dinas Koperasi Tahun Anggaran 2022, agenda lainnya adalah menyerahkan bantuan mini cold storage, atau penyimpangan dingin mini. Mini cold stroge yang merupakan bantuan Pemprov Papua Barat yang terintegrasi dengan program Pemerintah Kabupaten Fakfak ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh kelompok nelayan.
“Dengan beberapa fasilitas yang ada, kami sangat berharap supaya para nelayan, dan juga kelompok koperasi yang ada di wilayah ini, bisa memanfaatkan fasilitas yang diberikan oleh Pemerintah Daerah, supaya bisa dapat meningkatkan pendapatannya secara ekonomi,” harapnya.
Untung Tamsil juga mengakui, sebenarnya, gedung TPK yang baru diresmikannya sudah lama menjadi impian dari Koperasi Bahari tersebut. “Sebernya, gedung ini rencana di bangun pada tahun 2021 lalu. Tetapi,saat itu, masih dalam keadaan Covid-19. Makanya, baru bisa terealisasi pada tahun 2022 kemarin,” tuturnya.
Di bagian lain, magister Universitas Cenderawaih Jayapura Papua 2011 itu meminta, agar manajemen TPK dikelola secara baik. Intinya, koperasi ini menjadi garda terdepan, atau bisa disebut soko buru, sekaligus menjadi bagian terpenting agar bisa menggerakkan dan meningkatkan UMKM.
“Tata kelolanya dilakukan dengan baik. Pendapatannya diurus dengan baik pula. Dan, harus neraca yang dibuat dalam sistem berkala. Yang paling terpenting, ada koordinasi, antara pimpinan yang mengelola koperasi dengan OPD terkait, baik Dinas Koperasi, maupun Dinas Kelautan dan Perikanan, juga Disperindag. Semua ini saling berkolaborasi dan terintegrasi,” pungkas putera dari pasangan Usman Tamsil dan Mariam Slamat Rengen ini. (Achmad Zauhari Tuhepaly)