Bupati Pangkep Buka MTQ XXXIII di Alun Alun Citra Mas

Pangkep.Pedomanku.id:

Bupati Kab. Pangkep H. Muhammad Yusran Lalogau (MYL) membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXIII Tingkat Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan tahun 2024. Pembukaan MTQ bertemakan “Dengan Semangat MTQ XXXIII Kita Eratkan Koordinasi, Permantap Pangkep Hebat Dalam Menyukseskan Pemilu 2024” ini bertempat di Alun-alun Citra Mas, Senin, 29 Januari 2024.

Tuan rumah MTQ Ke-33 yang mulai 29 Januari hingga 1 Februari 2024 itu adalah Kecamatan Pangkajene.  Pembukaan MTQ ditandai Pemukulan Bedug oleh bupati didampingi Sekda Kab. Pangkep, Forkopimda dan Kakan Kemenag Kab. Pangkep.

Turut hadir para staf ahli, Ketua LPTQ Kab. Pangkep, Ketua MUI, Ketua Baznas, para pimpinan OPD terkait lainnya  yang sempat hadir, para Camat, Lurah dan Kepala Desa, para Kepala KUA, para Pimpinan Organisasi Keagamaan yang sempat hadir, serta 292 orang peserta dari 13 kecamatan se-Kab. Pangkep.

Bupati MYL mengemukakan, momentum MTQ XXXIII ini adalah momentum yang sangat strategis karena disamping mengembangkan Syiar Islam dengan mengembangkan koordinasi dan silaturrahmi guna mewujudkan Pangkep Hebat yaitu Kab. Pangkep yang religius.

MTQ Ke-XXXIII Tingkat Kabupaten Pangkep merupakan ajang  untuk memperkuat keimanan dan ketaqwaan kepada Allah serta meningkatkan pemahaman terhadap Al-Qur’an. Selain kompetisi tilawah dan hafalan Al-Qur’an, kegiatan ini juga melibatkan berbagai cabang lomba di bidang keagamaan.

Berita Terkait

Takalar Juara Umum MTQ XXXIII

Bupati yang uga mantan ketua DPRD Pangkep itu  berharap agar isi Al-Qur’an dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.  MYL juga mengajak seluruh peserta dan masyarakat Kab. Pangkep agar dapat membumikan Al-Qur’an, menjadikannya sebagai pedoman dalam bertindak dan berperilaku.

“Dengan dibukanya MTQ Ke-XXXIII Tingkat Kabupaten Pangkep, diharapkan semangat keagamaan dan cinta terhadap Al-Qur’an semakin tumbuh dan mengakar dalam masyarakat. Kegiatan ini juga menjadi ajang untuk memperkuat persatuan dan kesatuan dalam keragaman suku dan budaya yang ada di daerah kita ini,” tutupnya. (wis)